Hari Sabtu yang tidak telalu pagi aku mulai berkemas dan lekas bergegas keluar mencari suasana baru bersama soulmate hihi, hanya sekedar untuk refresh pikiran berwisata ria di daerah Sukabumi,
awalnya tujuan kami sehari sebelumnya kita sudah fix untuk berwisata di Kota Bunga Cianjur tetapi karena kami sebelumnya sudah pernah maen kesana, jadi baru pagi tadi pas jemput soulmate keputusan menjadi berubah haha hingga akhirnya berangkat menuju kawasan Sukabumi, beruntung semalam aku sempat browsing terlebih dulu mengenai tempat wisata apa aja yang bisa kejangkau dalam satu hari karena memang waktu kami terbatas haha kasian, dengan bantuan mbah Google didapatlah sepenggal tempat wisata yang memang sangat menarik untuk di kunjungi terpampang jelas Warso Farm dengan buah Durian dan buah Naga yang ukuran raksasa sebagai simbol argo wisata, wah wah dalam hati ini enak ya metik durian disana terus dimakan nyam nyam haha, target wisata sudah dalam genggaman yang pertama Warso Farm dan satu lagi Desa Sawah Wisata Kuliner.
Jam 10 pagi aku mulai berangkat melewati akses tol Ciawi dan exit di simpangan Rancamaya perlu waktu 1,5 jam untuk sampe kesana karena memang tadi jalanan agak macet tapi tidak terlalu parah Alamat Warso Farm ini lokasinya di Desa Cihideung, Kec. Cipelang, Kab. Bogor, bisa diakses melalui pertigaan Caringin belok kanan Jalan alternatif Bogor, tembusan Cijeruk, nanti ketemu pertigaan lagi ambil kanan kurang lebih 1km sampe posisi dikiri, untuk akses jalanan lumayan bagus namun sebagian ada rusak juga mungkin faktor musim penghujan, setiba disana ternyata parkiran sudah penuh untungnya masih ada ruang buat aku haha, ini mungkin karena datangnya kesiangan, setelah itu kami gak banyak waktu langsung masuk aja nyelonong ke area Argo Wisata Warso Farm karena tidak dikenai tiket masuk alias gratis gak bayar, Sambil menikmati udara yang masih sejuk karena hawa disini masih alami dan masih perbukitan, jalan-jalan santai sambil memperhatikan luasnya hamparan kebun Durian dengan Buah yang lebat dan tidak terlalu tinggi sehingga mudah dijangkau oleh seperti aku haha, aku tidak tahu ini luasnya berapa hektar yang pasti luas banget, belum lagi hamparan kebun buah Naga yang begitu memukau. Aku sempat melakukan selfie potret sana potret sini bersama soulmate untuk memjadikan momen awal sepenggal kisah yang siap untuk di kenang, tak lama kulihat jam tanganku menunjukan pukul 12 aku bergegas kembali ke cafe warso farm, terlihat disana tampak ngantri memesan buah durian, aku pun ikut serta didalamnya hanya untuk mendapatkan buah Durian yang dimimpikan sejak kemarin haha, buat yang doyan durian ajak keluarga kesini aja gak bakalan nyesel asli boleh nambah selagi kantong cukup hahaha...
Dengan harga yang tidak begitu mahal namun cukup menguras kantong haha padahal hasil browsing informasi harga perkilonya 35rb tetapi pada kenyataanya 45rb/kilos wkwkwk hajar bleh gak nyesel beli durian dimari kalo gak enak langsung dituker aja bisa, tadi itu aku beli 2 buah durian yang satu kita belah duren bersama hahaha yang satunya untuk dibawa pulang, gak sampe setengah jam makan duren waktu sudah menunjukan pukul 12:15 wib setelah selesai kami memutuskan untuk sembahyang dzuhur di mushola sudah tersedia disana, terasa damai hati ini rasanya melaksanakan ibadah ini Ya Alloh Semoga Kami berdua Selalu dalam lindunganMu Aminn, setelah selesai solat kami memutuskan untuk menuju Sea Bumbu yaitu berwisata kuliner belum juga setengah perjalanan perut sudah mulai kompromi lagi haha padahal udah di kasi duren wkwkwk, alamatnya di desa cinagara kec. caringin tidak jauh dari Lido, perjalanan pun dimulai hingga melalui perum lido permai jalanan yang sebagian rusak membuat wahon orang yang aku pinjam borok bumpernya hahaha tanggung jawab nih alhasil yakin baret dah wkwkwk hati mah deg-degan kumaha iye haha, sudahlah mau bagaimana lagi terlanjur kejalanan yang rusak tapi tidak terlalu parah hanya saja bagian bumper depan agak ceper jadi wajarlah, untuk yang bawa wahon ceper hati-hati sebaiknya arah pulang ngambil ke pertigaan caringin lagi,
Setelah keluar lido dan jalur utama arah pulang kurang lebih perjalanan 1Km untuk menuju sea bumbu dengan perut keroncongan dibarengi rintikan hujan yang mulai melanda wah bikin samar pandangan aja ngeri nyasar, bener juga pemirsa akhirnya kami nyasar ke pertigaan caringin lagi akhirnya muter balik dan tanya-tanya sampe juga di sea bumbu, namun setibanya disana ada yang aneh kok sepi yah pemirsa , alhasil muter balik lagi deh karena sea bumbu ini tutup hadeh ya Gusti pejeuh lapar abdi teh hoyong manjain perut wkwkwk, akhirnya aku memutuskan pulang aja dalam hati ingin makan enak apa daya tempat yang di tuju close, hujan masih mengguyur sebagian Sukabumi, tetapi jalan kian lancar dan tiba-tiba jalan ku terhenti di Mojang Pasundan tampak ikan Gurame besar terpampang di pintu masuk rumah makan khas sunda ini, akhirnya terbayar perut yang sudah lama protes kusumpal sudah deh dengan pesanan menu andalan utama disana Restoran Mojang Pasundan Jl. HR Sukma Km 17 Cimande Caringin yaitu nasi timbel ayam komplit, dan seekor gurame bakar telah memanjakan aku dan soulmateku, tidak lama menunggu kurang lebih setengah jam akhirnya makan ini siap disajikan dan kami segera melahapnya bersama, setelah selesai makan kulihat sesekali jam sudah menunjukan pukul 15.35 akhirnya kami memutuskan untuk sembahyang ashar terlebih dahulu agar perjalanan pulang semakin nyaman tenang dan damai, setealh itu kami bergegas pulang dengan jalanan yang tidak terlalu macet dan lancar hingga tiba di rumah pukul 16:57wib.
Alhamdulillah akhirnya memori ini benar-benar sudah siap untuk dikenang, nantikan jelajah wisata kami berikutnya terimakasih sudah berkunjung
Admin,
No comments:
Post a Comment
Berkomentarlah dengan bahasa yang baik dan sopan
terimakasih dan semoga bermanfaat!